Adanya wabah Corona yang berkepanjangan dan semakin meluas hampir ke seluruh wilayah di Indonesia menyebabkan perlunya setiap daerah mengambil kebijakan dalam penanganannya, tak terkecuali Pemerintah Kota Yogyakarta. Dalam rangka penanganan covid-19, Pemerintah Kota Yogyakarta mengambil aneka kebijakan yang diwujudkan dalam beraneka ragam tindakan yang dilakukan melalui masing-masing OPD terkait. Sebagai contoh, BPBD Kota Yogyakarta telah melakukan penyemprotan fasilitas umum di wilayah kelurahan se Kota Yogyakarta. Selain itu BPBD Kota Yogyakarta juga memberikan bantuan berupa cairan desinfektan bagi wilayah yang akan melakukan penyemprotan kampung secara mandiri. Dalam hal pelayanan Kependudukan, Dindukcapil Kota Yogyakarta telah melaksanakan pengurangan layanan secara tatap muka. Berbagai pelayanan dilakukan secara online, pengiriman berkas persyaratan layanan dilakukan dengan menggunakan aplikasi dan juga menggunakan fasilitas WA. Pelayanan tatap muka hanya dilakukan pada saat pengambilan dokumen akhir saja. Pemerintah Kota Yogyakarta juga telah mengambil kebijakan untuk memangkas sebagian anggaran belanja di setiap OPD, dimana dana akan dialokasikan untuk penanganan Covid-19. Wabah Covid-19 ini menimbulkan keprihatinan banyak pihak baik pemerintah maupun swasta. Di wilayah Kelurahan Bener, ada beberapa organisasi non pemerintah yang turut ambil bagian dan berpartisipasi dalam meringankan beban masyarakat terdampak penanganan Covid-19. Mengingat jumlah paket bantuan yang diberikan sangat terbatas, maka paket bantuan belum merata ke seluruh warga yang membutuhkan, akan tetapi pendistribusiannya telah diusahakan agar tidak saling tumpang tindih dan dapat dirasakan oleh warga yang benar-benar membutuhkan.  Jumlah dan isi paket bantuan yang diberikan juga berbeda-beda dari setiap pemberi bantuan, namun biasanya berupa kebutuhan dasar pokok seperti beras, minyak, gula dan mie instan. Sampai saat ini organisasi non pemerintah yang telah memberikan bantuan bagi warga Kelurahan Bener antara lain : Masjid Al Makmur Jl. Kyai Mojo, Alumni SMA 2 Kota Yogyakarta, Lembaga Pendidikan Happy Bear Jl. Bener. Dengan kondisi wilayah yang masih dihantui Covid-19, warga masyarakat tidak bisa bekerja/beraktifitas dengan leluasa sehingga sangat berpengaruh terhadap pendapatan dan perekonomian keluarga. Untuk itu sangat mengharapkan bantuan dari berbagai pihak untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari yang harus dipenuhi.