Bank Sampah Jogja Heboh

Bener Tegalrejo – Pada tanggal 18 Februari 2020 yang lalu pemerintah Kota Yogyakarta bersama Bank Indonesia serta paguyuban Bank Sampah Indonesia mengadakan Bank Sampah Jogja Heboh di depan Toko Margaria Batik Malioboro.  Kegiatan Bank Sampah Jogja Heboh kali ini terdapat 50 macam pelatihan gratis daur ulang sampah, baik sampah organik maupun sampah anorganik. Pelatihan-pelatihan  tersebut yaitu produk unggulan dari setiap bank sampah. Dua Bank Sampah Kelurahan Bener yaitu Bank Sampah Salingsih dan Bank Sampah Simul 5 ikut berpartisipasi dalam memeriahkan acara tersebut dengan menyuguhkan pelatihan biopori jumbo dan pelatihan membuat pot dari kain bekas.

Biopori jumbo sudah dikembangkan oleh Kecamatan Tegalrejo sejak tahun 2018. Biopori jumbo ini berfungsi untuk memaksimalkan air meresap kedalam tanah sekaligus upaya dalam penanggulangan banjir. Kelurahan Bener mewujudkan amanah Bapak Drs. Raden Ryanto Tri Noegroho, Camat Tegalrejo yaitu menjadikan Tegalrejo sebagai daerah konservasi air. Oleh sebab itu diseluruh wilayah Kelurahan Bener sudah terpasang biopori jumbo sebagai upaya agar kuantitas dan kualitas air sumur tetap terjaga dengan baik. Selain itu biopori jumbo juga dapat menghasilkan pupuk yang sangat subur dari sampah organik yang tersaring.

Pot dari kain bekas dikembangkan oleh Ibu Suharyanti dari RW 5 Kelurahan Bener. Berawal dari program kampung sayur di Kelurahan Bener yang membutuhkan media untuk menanam, maka beliau mengkreasikan kain bekas dijadikan pot untuk media tanam. Selain itu pot tersebut juga terlihat indah dengan warna-warna yang menarik. Sehingga diharapkan walau keterbatasan lahan minimalis namun penghijauan di Kelurahan Bener akan tetap terjaga dengan pot-pot cantik yang menghiasi wilayah Kelurahan Bener.

Penulis: Vidyana Arsanti, S.Si.,M.Sc. Prodi Geografi Universitas Amikom Yogyakarta